Direktur Corporate Affairs Tokopedia dan ShopTokopedia, Nuraini Razak mengatakan, menyusul penggabungan TikTok dan Tokopedia, pihaknya telah mengidentifikasi beberapa area yang perlu diperkuat. Foto/Dok
Direktur Corporate Affairs Tokopedia dan ShopTokopedia, Nuraini Razak mengatakan, menyusul penggabungan TikTok dan Tokopedia, pihaknya telah mengidentifikasi beberapa area yang perlu diperkuat Di organisasi dan menyelaraskan Skuat agar sesuai Bersama tujuan perusahaan.
“Dari Karena Itu, kami harus melakukan penyesuaian yang diperlukan Di struktur organisasi sebagai Dibagian Bersama strategi perusahaan agar dapat terus tumbuh,” kata Nuraini Di pernyataan resmi, dikutip Sabtu (15/6/2024).
Nuraini memastikan pegawai yang terdampak Akansegera Merasakan Dukungan penuh Di masa transisi.
“Kami berterima kasih kepada Skuat TikTok dan Tokopedia atas kontribusi dan komitmen mereka Di masa penggabungan dan kami Akansegera terus Berusaha Untuk mendukung mereka Di melewati masa transisi ini,” kata Nuraini.
Bersama sisi karyawan Tokopedia Di Jumat (14/6) hari dimana Pemecatan Karyawan tersebut beredar, ramai Keputusan ini diumumkan Di townhall Di pagi hari.
Townhall itu disebutkan berlangsung hanya 10 menit. Kesimpulan Bersama pertemuan ini adalah karyawan diminta menunggu email penentuan apakah terkena Pemecatan Karyawan hingga pukul 3 sore. Sambil Itu, mayoritas karyawan Tokopedia disebut Di bekerja Bersama Rumah (WFH).
Sebelumnya, Bloomberg melaporkan bahwa jumlah pegawai yang terkena Pemecatan Karyawan mencapai 450 orang Bersama total karyawan ByteDance Di Indonesia yang sebanyak 5.000 orang. Artinya, Keputusan Pemecatan Karyawan dirasakan Dari 9 persen Bersama total pegawai ByteDance Di Indonesia.
Hanya saja, sumber Bloomberg menyebut bahwa angka tersebut belum pasti Sebab masih Di pembahasan, Agar jumlahnya bisa fluktuatif seiring perubahan Situasi Usaha Tokopedia. Adapun karyawan yang Akansegera terkena dampak Pemecatan Karyawan adalah seluruh Skuat Perdagangan Elektronik, termasuk periklanan dan operasional, sebagian Untuk menghilangkan fungsi duplikat.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: 450 Karyawan Tokopedia Kena Pemecatan Karyawan Efek Merger Bersama TikTok, Manajamen Buka Suara