Jakarta –
Seorang pria menjadikan kecoak hingga kalajengking sebagai camilan favoritnya Dari 2015 sampai sekarang. Begini kisahnya!
Adalah Foo Maosheng, pria asal Singapura yang terbiasa makan serangga sebagai camilan sehari-hari. Kebiasaannya ini sudah dilakukan Dari tahun 2015.
Foo bercerita bahwa pertama kali ia mencicipi serangga ketika seorang rekannya membawa pulang ulat bambu goreng Bersama Thailand, lapor Mothership (10/07/24).
Pada mencicipi ulat tersebut, Foo mengatakan bahwa rasanya tidak buruk. “Ini seperti makan Rice Krispies, tetapi rasanya kurang bumbu aja,” tutur pria 34 tahun itu.
Foo tidak Memperoleh kekhawatiran yang sama Pada serangga seperti kebanyakan orang. Sebagai ahli entomologi yang mempelajari serangga dan hewan melata Ke Museum Sejarah Alam Lee Kong Chian (Universitas Nasional Singapura), memakan serangga bukanlah hal Mutakhir baginya.
1. Suka serangga Dari kecil
Ketertarikan Foo Pada serangga dimulai Dari kecil Foto: Mothership
|
Foo mengatakan bahwa Sebelumnya mencicipi serangga Untuk pertama kalinya, ia sudah mengetahui seperti apa potensi rasanya. Karena Itu, ia tak khawatir sama sekali.
“Justru jika saya bukan ahli entomologi sekalipun, saya rasa saya Akansegera tetap terbuka Untuk memakan serangga,” ujar Foo Bersama Detail.
Ketertarikan Foo Pada serangga dimulai Dari kecil. Pada itu, ia gemar mencari serangga Ke semak-semak dan rumput Untuk dikumpulkan dan dibawa pulang.
“Justru kecoak menjadi hewan peliharaan pertama saya. Saya menyimpan kecoak itu Ke wadah plastik kecil, Sesudah itu saya tertarik Bersama ulat,” tuturnya.
Ketertarikannya Pada serangga terus berlanjut hingga ia tumbuh dewasa. Foo pun memutuskan Untuk melanjutkan studi biologi lingkungan Ke National University of Singapore.
2. Beli camilan serangga Bersama Thailand
Tahun 2015 adalah tahun dimana Foo mencoba serangga Untuk pertama kalinya. Foto: Mothership
|
Tahun 2015 adalah tahun dimana Foo mencoba serangga Untuk pertama kalinya dan ini awal mula perjalanan gastronomi Mutakhir baginya. Ia selalu mencari apakah ada perusahaan Ke Singapura yang menjual atau mendistribusikan produk tersebut, tetapi tak berhasil.
Pasalnya, Pada itu Pembelian Barang Bersama Luar Negeri dan penjualan serangga Untuk konsumsi manusia belum Menyambut izin Bersama Singapore Food Agency (SFA).
Lalu ia menemukan toko online bernama Thailand Unique yang menjual serangga sebagai camilan dan dapat dikirim Di seluruh negeri. Dari itulah, Foo selalu membeli berbagai bungkus serangga yang dapat dimakan setahun sekali.
Setiap paket ziploc perak bergambar serangga Ke dalamnya. Menurutnya harga camilan serangga tersebut cukup terjangkau, Di Rp 48.000-Rp 60.000 per bungkus, tapi belum termasuk ongkos kirim.
Singapura telah resmi menetapkan serangga sebagai Konsumsi manusia, informasi ada Ke halaman Berikutnya.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Pria Singapura Ini sudah 9 Tahun Ngemil Kecoak dan Kalajengking