Waduh, Sejoli Kepergok Mesum Di Kafe Pantai Sigandu Batang

Video viral merekam kejadian sejoli yang Di melakukan adegan tidak senonoh Di sebuah bilik Di Pantai Sigandu, Batang. Ternyata, itu bukan insiden kali pertama Di pantai tersebut.

Untuk unggahan Di akun Instagram @batangkerassss Senin kemarin (15/7), terlihat muda mudi itu berbuat mesum Di salah satu ‘omah doro’ Di Sigandu. “Melepas rindu Di Sigandu ceritane. Tobatlah wahai anak muda,” demikian keterangan unggahan seperti dilihat detikJateng, Selasa (16/7/2024).

Video Di durasi 8 detik itu sudah ditonton hingga 219 ribu kali per hari ini. Lantas pemerintah setempat pun merespons Di Menyediakan peringatan.

Viralnya video tersebut disikapi Skuat gabungan Di Satpol PP dan TNI-Polri. Di Selasa (16/7) mereka melakukan peringatan kepada para pemilik kafe Untuk mengawasi bangunan yang kerap disalahgunakan berbuat tidak pantas Di kawasan wisata tersebut.

Kepada detikJateng, Plt Kepala Satpol PP Kabupaten Batang, Dwi Paranggono mengungkapkan ada 200 lebih bangunan serupa yang berada Di sepanjang Pantai Sigandu.

“Ini kami tidak lanjuti Di video viral Di medsos bahwa lokawisata Sigandu digunakan tidak Di tempatnya. Pengunjung melakukan hal tidak senonoh,” kata Dwi Paranggono Pada ditemui Di lokasi, Selasa (16/7/2024).

Ia mengungkapkan omah doro yang kerap disalahgunakan Untuk hal-hal tidak pantas bertentangan Di Perda Nomor 6 Tahun 2011, yakni tidak diperbolehkan melakukan kegiatan, Untuk kaitannya Penyakit Komunitas, Untuk Situasi Ini prostitusi.

“Untuk Perda Nomor 6 Tahun 2011, disebutkan Berhasil tidak boleh Melakukan kegiatan seperti Penyakit Komunitas atau prostitusi. Kami Di polres kodim Melakukan sosialisasi. Kalau tetap membandel, kita bongkar,” katanya.

Dia berharap omah doro yang acap Karena Itu bilik asmara Untuk dibongkar. Pihaknya juga Menyediakan opsi Untuk pemilik Untuk membuka penutup dinding supaya tidak disalahgunakan.

Tindak Kejahatan Serupa Pernah Terjadi 2023

Peristiwa viralnya omah doro dijadikan bilik mesra ini tidak saja terjadi kali ini saja. Justru, pemilik kafe Di sepanjang pantai Sebelumnya telah diingatkan. Dwi mengaku Sebelumnya pihaknya telah Menyediakan peringatan Di para pengelola setempat.

“Tahun 2023, September sudah pernah kita ingatkan, ini peringatan kedua nanti Jumat kita monitoring lagi. Kita Berencana tingkatkan patroli gabungan Di sini,” ungkapnya.

Dati catatannya terdapat 200 Rumah atau bilik yang sama Di sepanjang pantai Sigandu. “Kalau yang Di sini ada 29, tapi jumlah total ada 200-an,” jelasnya.

Diwawancarai terpisah, salah satu pemilik dan pengelola kafe yakni Ahmad Waryono (37) mengaku tidak tahu menahu soal omah doro disalahgunakan Untuk berbuat mesum. Ia mengetahui Sesudah kemarin viral Di sosial media.

“Ya saya kaget, tahu-tahu ada video viral kemarin sore itu. Ya biasanya digunakan pengunjung atau keluarga Untuk berteduh,” kata Ahmad.

Menyambut Baik adanya permintaan petugas gabungan, pihaknya tidak berkeberatan Untuk membongkar omah doro yang kerap digunakan sebagai bilik mesra itu. “Ya saya Berencana bongkar,” ungkapnya.

_________________

Artikel ini telah tayang Di detikJateng