Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini Berpotensi Sebagai melemah sepanjang perdagangan. FOTO/dok.SINDOnews
Pengamat Bursa Efek sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, Untuk perdagangan Sebelumnya Itu IHSG bergerak menguat Bersama net buy Foreign sebesar 523 miliar dan nilai transaksi harian sebesar 8.3T.
“Tetap waspada, perhatikan level 7.200, Lantaran ini menjadi level penentu terkonfirmasinya pola double top, sedangkan pola ini belum dikatakan gagal apabila IHSG belum menguat Ke atas 7.354,” tulis William Untuk analisisnya, Senin (29/7/2024).
Menarik Perhatian Ke perdagangan kemarin, adanya upaya rebound mempertahankan agar IHSG tidak Merasakan konfirmasi pola double top Akan Tetapi masih kurang “tenaga” Agar penguatan yang terjadi Malahan tidak berhasil mengembalikan IHSG Di level 7.300.
Secara analisis teknikal, IHSG masih Untuk koreksi sehat, terbentuk pola konsolidasi Di support 7200 dan resistance 7.354, Akansegera mengkonfirmasi pola double top jika menurun tembus Ke bawah 7.200.
Sebelumnya Itu, IHSG menguat sebesar 47.89 Nilai (+0.66%) Di 7.288 Ke perdagangan hari Jumat 26 Juli 2024.
Sebanyak 327 saham menguat, 240 saham menurun, dan 222 saham tidak Merasakan perubahan harga Ke perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 8.3T (all market).
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal;
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: IHSG Diprediksi Jatuh Ke Awal Pekan, Intip Deret Saham Potensi Cuan