Buronan Nomor 1 Asal Thailand Resmi Diekstradisi Bersama Indonesia

JAKARTA – Buronan nomor 1 Ke Thailand, Chaowalit Thongduang resmi dideportasi Di Negeri asalnya Bersama Indonesia Setelahnya tujuh bulan kabur dan bersembunyi Ke Indonesia.

“Akansegera dilakukan proses pemulangan Melewati mekanisme police to police cooperation yaitu menggunakan instrumen Pelanggar Mobilitas Penduduk Internasional, Supaya yang bersangkutan dideportasi,” kata Kadiv Hubinter Polri Irjen Pol Krishna Murti Di konferensi pers Ke Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (4/6/2024).

Krishna menjelaskan, Yang Berhubungan Bersama deportasi Bersama Chaowalit Thongduang, pihaknya melakukan penyerahan kepada otoritas Yang Berhubungan Bersama Untuk hal uni kepolisian Thailand.

Dia menuturkan, pihak Mobilitas Penduduk Internasional juga sudah Mengeluarkan tanda deportasi dan surat pengganti laksana paspor Bersama Kedutaan Besar Thailand yang ada Ke Indonesia.

“Berikutnya yang Yang Berhubungan Bersama Bersama deportasi ini, pihak Polri melakukan handling over kepada otoritas Thailand Untuk Kontek Sini Kepolisian Thailand Melewati mekanisme Bareskrim menyerahkan kepada Mobilitas Penduduk Internasional dan Mobilitas Penduduk Internasional sudah Mengeluarkan cap deportasi,” ujarnya.

“SPLP juga sudah dibuat, surat pengganti laksana paspor Bersama kedutaan Thailand Ke Jakarta dan sudah dicap, artinya ini adalah dokumen perjalanan yang membuat seseorang sah melintas Di Negeri lain,” jelasnya.

Sebagai informasi, polri Menahan Chaowalit Thongduang Ke Daerah Ke Daerah Badung, Bali Ke Kamis pagi, 30 Mei 2024.

Kepala Divisi Hubungan Antar Negara (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Pol Krishna Murti mengatakan, Pada kabur dan bersembunyi Ke Indonesia, Chaowalit berpura-pura bisu. Diduga hal itu dilakukan Sebagai menutupi ketidakmampuannya Untuk berbahasa Indonesia.

Chaowalit Thongduang juga sengaja menyamar dan menggunakan KTP palsu bernama Sulaiman Pada bersembunyi Ke Indonesia.

Kepala Dibagian Jatinter Sekretariat NCB Divisi Hubungan Antar Negara Polri, Kombes Audie Latuheru menjelaskan, ada dua WNI yang telah membantu pelarian Chaowalit Thongduang.

Kendati tak memerinci identitas keduanya, Akan Tetapi Audie menegaskan, mereka telah memfasilitasi buron Thailand Bersama membuatkan KTP palsu atas nama Sulaiman. “Membantu, bikin KTP Palsu,” kata Audie Di, dikonfirmasi, Sabtu (1/5/2024).

(maf)