Jakarta, CNN Indonesia —
Chery Sales Indonesia (CSI) berencana Berencana menjual varian Plug In Hybrid (PHEV) mulai tahun Didepan Ke Indonesia. Kendati belum merinci varian yang dimaksud, Tetapi kabar ini mengerucut Hingga Tiggo 8 Pro PHEV.
Assistant President Director CSI Zeng Shuo mengatakan bahwa Chery sudah punya line up PHEV Ke China, Tetapi masih terkendala posisi kemudi. Jika benar Tiggo 8 Pro PHEV yang dimaksud, artinya Kendaraan Pribadi tersebut merupakan model elektrifikasi kedua Bersama CSI Ke Indonesia Sesudah Omoda E5 EV.
“Chery sudah punya generasi ketiga PHEV platform Ke Tiggo 8 Ke China, Tetapi setir kiri. Kita ada Wacana Berencana coba membawa yang setir kanan Ke 2025, tapi juga tergantung aturan Bersama pemerintah,” kata Assistant President Director CSI Zeng Shuo Ke sela-sela peluncuran Tiggo 8, Ke Jakarta, Selasa (8/10).
“Tiggo 8 Pro bukan kita tidak fokus lagi, tapi ada kemungkinan kita considering langsung Hingga PHEV atau hybrid, rencananya seperti itu. Karena Itu ganti powertrain ada kemungkinan,” imbuhnya.
Shuo percaya, Kendaraan Pribadi hybrid menjadi salah satu solusi berkendara Untuk Memangkas emisi karbon Bersama kendaraan bermotor, tak hanya lewat Kendaraan Pribadi murni listrik alias BEV.
Terlebih, kata dia, pasar Kendaraan Pribadi hybrid Ke Indonesia sangat besar Agar apabila ditunjang regulasi Bersama pemerintah justru Berencana mendongkrak pasar Kendaraan Pribadi hybrid.
“Tapi tunggu policy pemerintah. Ada marketnya, harga cocok, konsumen bisa terima,” tuturnya.
Shuo sendiri tidak secara blak-blakan bahwa CSI Berencana meniagakan Tiggo 8 Pro PHEV. Tetapi pihaknya Kepercayaan Diri bila menjual model tersebut Sebab Sesudah Di dua tahun merilis Kendaraan Pribadi itu Ke Indonesia, Chery mengklaim telah memahami kebutuhan para konsumen khususnya Kendaraan Pribadi hybrid.
[Gambas:Video CNN]
(can/mik)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Chery Klaim Bakal Jual Kendaraan Pribadi Hybrid Tahun Didepan Ke RI