Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono melepas puluhan pengurus DPP PPP Sebagai berangkat umrah. Foto/Istimewa
Ke kesempatan kali ini, Mardiono juga meminta para kader yang berangkat umrah Sebagai bersedia mendoakan PPP dan Indonesia Hingga bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Mardiono menjelaskan, kegiatan berangkat umrah bersama ini selain Sebagai beribadah, Akan Tetapi juga Sebagai membangun kebersamaan para kader.
“Hingga Di memenuhi panggilan Allah, tapi juga Sebagai membangun kebersamaan kader PPP Di lapisan atas hingga Hingga bawah. Supaya Di menjalankan tugas perjuangannya Berencana lebih mudah jika dimulai Di beribadah, berjuang, dan membangun kekompakkan,” ujar Mardiono.
Mardiono mengatakan, Langkah berangkat umrah Sebagai para kader juga bukan Terbaru kali ini. Akan Tetapi telah dilakukan Hingga beberapa kesempatan dan berbagai Lokasi.
“InsyaAllah mudah-mudahan Allah membuka jalan Sebagai kader kita semua agar dapat umrah bersama kembali yang Berencana menjadi Kearifan Lokal partai,” sambungnya.
Sambil Itu, Sekretaris Majelis Pakar DPP PPP Fernita Jubahar Amirsyah berharap Di berangkatnya jamaah umrah kali ini bisa Merasakan magfirahnya Bagi PPP.
“Berbarengan Di Ramadan kami Berencana Hingga sana. InsyaAllah Di hati yang tulus, penuh keikhlasan, dan kesadaran kami memohon agar PPP Merasakan berkahnya dan Merasakan magfirahnya Hingga Baitullah. Kami juga Berencana berdoa Sebagai bangsa dan Bangsa,” ujar Fernita.
Fernita menambahkan, keberangkatan jamaah umroh kali ini pun meliputi Di seluruh lapisan mulai Di majelis, pengurus harian, hingga staf Hingga Kantor DPP PPP.
“Ini membuat saya terharu. Terbaru kali ini secara berjamaah dan difasilitasi Di DPP PPP. Kami yang berangkat ada perwakilan majelis, pengurus harian, hingga staf kantor. InsyaAllah berkah, tentu ini semua tidak terlepas Di keputusan Pak Plt Ketum Mardiono,” pungkasnya.
(rca)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Mardiono Minta Para Kader yang Umrah Doakan PPP dan Indonesia