loading…
Bukan sekadar Nilai Mata Uang kripto biasa, Worldcoin hadir Di janji revolusioner Sebagai mendistribusikan token kripto bernama WLD. Foto: ist
Bukan sekadar Nilai Mata Uang kripto biasa, Worldcoin hadir Di janji revolusioner Sebagai mendistribusikan token kripto bernama WLD, kepada setiap individu sebagai pengakuan atas keunikan kemanusiaan mereka.
Lebih jauh, proyek ini bertujuan ganda: menjadi sistem pendapatan dasar universal Internasional dan mekanisme otentikasi Sebagai membedakan manusia Di Mesin Otomatis Di era kecerdasan buatan yang kian Menyulitkan.
Bola Biometrik Orb
Inti Di operasi Worldcoin terletak Di Alat futuristik berbentuk bola yang disebut Orb.
Alat biometrik ini bertugas memindai iris mata individu sebagai imbalan atas token WLD, sebuah pertukaran yang menimbulkan pertanyaan mendasar: berapa harga Kepribadian kita? Sebelum fase beta, proyek ini telah Memikat perhatian 2 juta User, dan Di peluncuran resminya Di Juli 2023, Worldcoin memperluas operasi “orbing” Hingga 35 kota Di 20 Negeri.
Bagi mereka yang mendaftar Di Negeri-Negeri tertentu, insentif berupa token WLD menjadi daya tarik utama.
Sam Altman dan salah satu pendiri, Alex Blania, Di pengumuman peluncurannya Mengungkapkan bahwa Worldcoin adalah “upaya penyelarasan skala Internasional, perjalanannya Akansegera menantang dan hasilnya tidak pasti.”
Akan Tetapi, Di balik visi utopis ini, bayang-bayang Komentar Di para ahli Ilmu Pengetahuan atas potensi risiko Kepribadian tak terhindarkan.
Mekanisme Kontroversial: Pemindaian Iris Untuk Identitas Digital dan Kekayaan Kripto
Sebagai Memperoleh token WLD, setiap individu yang mendaftar harus rela iris matanya dipindai Dari Orb. Proses ini diklaim sebagai cara Sebagai memastikan bahwa setiap pendaftar adalah manusia unik dan hanya mendaftar satu kali.
Jeremy Clark Di Concordia Institute for Information Systems Engineering Di Kanada menjelaskan bahwa Sambil Itu Nilai Mata Uang kripto seperti Bitcoin memungkinkan siapa saja mendaftar Di identitas ganda, Worldcoin Berusaha Sebagai Menyediakan satu dan hanya satu alamat kripto kepada setiap individu Di planet ini.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Di Janji Utopis dan Ancaman Kepribadian Di Era Digital