loading…
Albert Einstein and Stephen Hawking. FOTO/ IFL
BACA JUGA – Taeyang BIGBANG Ditunjuk Dari Sebab Itu Brand Ambassador Givenchy
Alam semesta diperkirakan berasal Di Big Bang, Di 13,787 miliar tahun lalu, dan terus berevolusi dan tumbuh Sebelum Pada itu.
Albert Einstein berteori bahwa lubang hitam hanya dapat tumbuh, Sambil Itu Stephen Hawking berpendapat bahwa lubang hitam dapat membusuk, dan kedua pandangan yang bertentangan ini membuat para ahli berpikir tentang berapa lama lagi Sebelumnya alam semesta itu sendiri menghilang sepenuhnya.
Menurut sebuah artikel Hingga Jurnal Kosmologi dan Fisika Astropartikel, jawaban Di tahun adalah angka satu Bersama 78 angka nol setelahnya.
Angka tersebut diperoleh Dari seorang ahli lubang hitam, fisikawan kuantum, dan matematikawan Di Universitas Radboud, Nijmegen Hingga Belanda. Heino Falcke, Michael Wondrak, dan Walter van Suijlekom sependapat Bersama pandangan Hawking bahwa lubang hitam dapat meluruh.
Mereka mampu Menunjukkan proses terjadinya hal ini – yang dikenal sebagai radiasi Hawking – sekaligus membuktikan bahwa proses tersebut berlaku Ke objek besar mana pun yang Memperoleh medan gravitasi.
Radiasi Hawking terjadi ketika sepasang partikel virtual muncul Hingga Di lubang hitam, tetapi salah satu lolos Sambil Itu yang lain jatuh Hingga Di lubang hitam. Partikel yang lolos inilah yang membawa sebagian massa lubang hitam, yang secara efektif “menguapkannya”.
Mereka menemukan bahwa waktu penguapan bergantung Ke kepadatan suatu objek, dan Memberi perhitungan tentang berapa lama (Di tahun) yang diperlukan Untuk Bulan dan manusia Untuk menguap Bersama cara ini, satu Bersama 90 angka nol.
“Bersama mengajukan pertanyaan-pertanyaan semacam ini dan melihat Tindak Kejahatan-Tindak Kejahatan ekstrem, kami ingin lebih memahami teorinya, dan Mungkin Saja suatu hari nanti, kami Membeberkan misteri radiasi Hawking,” kata van Suijlekom .
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Ilmuwan Top Gambarkan Kepuasan Terakhir Alam Semesta Sebelumnya Kiamat Datang