Pemimpin Negara PKS Ahmad Syaikhu mengatakan belum menentukan figur yang diusung Di Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) 2024. Foto/SINDOnews/Achmad Al Fiqri
Hal itu disampaikan Pemimpin Negara PKS Ahmad Syaikhu merespons langkah partainya Yang Berhubungan Didalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak Jabar 2024. Ia mengtakan pihaknya hanya Akansegera mendukung figur yang Memperoleh potensi Menang besar.
“Sama, analisis-analisis itu Akansegera kita dalami betul. Artinya Kemungkinan-peluangnya dan juga menjadi patokan kami adalah, pertama yaitu probability to win-nya besar,” ujar Syaikhu Pada ditemui Di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Selasa (18/6/2024).
Kendati ada figur yang Memperoleh kans Menang besar, Syaikhu melanjutkan, PKS Akansegera medorong Untuk meraih Menang. “Nah ketika probability to winnya besar kita Akansegera dorong Untuk biar itu Berhasil,” ucap Syaikhu.
Sebelumnya Itu, Syaikhu mengatakan Mohamad Idris salah satu yang dipersiapkan Di bursa kandidat Pilgub Jabar 2024.
“Ya itu (M Idris) mah salah satunya yang Lagi dijaring,” kata Syaikhu Pada ditemui Di sela pembubaran Timnasional AMIN Di kediaman Anies Baswedan, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa 30 April 2024 lalu.
Syaikhu juga merespons Yang Berhubungan Didalam namanya juga masuk Di bursa Pilgub Jabar. Ia memilih menjadi komandan Untuk pemenangan Pemilihan Kepala Daerah Serentak Serentak 2024 Didalam PKS.
“Sama Untuk Pilgub Jabar seperti itu, memang kalau Didalam sisi ini mereka masukan nama saya Di Jabar, masukan saya Di DKI, saya bilang ya Bisa Jadi orang Di Papua, Aceh juga kenal saya masukin aja tuh nama saya,” paparnya.
“Tapi, saya kira Untuk saya bisa bekerja Untuk bisa memenangkan Di seluruh Pemilihan Kepala Daerah Serentak maka saya kira Untuk yang Pemilihan Kepala Daerah Serentak-Pemilihan Kepala Daerah Serentak itu justru saya yang Akansegera coba menjadi komandanin pemenangannya,” pungkasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Patokannya Probability to Win Besar