Kyoto –
Konflik panjang Di Israel dan Palestina berbuntut hingga Ke Wisata Internasional. Sebuah hotel Ke Jepang membela Palestina Di cara yang tak biasa.
Dilansir Di Arab News Ke Kamis (20/6/2024), sebuah hotel Jepang membatalkan reservasi Untuk seorang turis Israel bernama Alex. Manager hotel itu mengirimkan pesan yang menjelaskan bahwa mereka tidak dapat Merasakan turis itu Lantaran laporan kejahatan Pertempuran.
“Di berat hati kami sampaikan bahwa, Lantaran adanya laporan tentang kemungkinan kejahatan Pertempuran yang dilakukan Di anggota Pasukan Lini Pertahanan Israel (IDF) Untuk konflik yang terjadi Ke Gaza Di Israel dan Palestina, kami tidak dapat Merasakan reservasi Di orang-orang yang kami yakini Memperoleh hubungan Di tentara Israel,” tulis Jeronimo Gehres, manager Hotel Material Ke Kyoto.
Gehres menambahkan bahwa hal ini didasari Di hukum internasional Hukum Jenewa yang Berkata bahwa menawarkan penginapan kepada orang-orang yang telah membantu atau Mungkin Saja Lagi membantu pelaksanaan kegiatan Pertempuran dapat membuat hotel itu Untuk bahaya.
“Berdasarkan Konvensi Jenewa dan protokol tambahannya Untuk membuat kami berisiko Dikatakan sebagai kaki tangan yang dapat Berusaha Mengatasi Permintaan atas kejatahan Pertempuran,” kata dia.
Menurut laporan, Duta Besar Israel Untuk Jepang Gilad Cohen mengirimkan pengaduan kepada CEO hotel tersebut, menuntut penjelasan dan permintaan maaf atas insiden tersebut. Ia juga meminta agar Instruktur hotel tersebut dipecat.
Kedutaan mengatakan telah menghubungi pihak berwenang Jepang dan Lagi mengupayakan jalur hukum yang tersedia Untuk mereka Untuk melawan hotel tersebut.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Bela Palestina, Hotel Jepang Tolak Pesanan Kamar Turis Israel