Ada Replika Masjdi Al-Aqsa, Kota Terpencil Ini Bersama Sebab Itu Tempat Wisata

Sebuah kota terpencil Di pesisir Sri Lanka membuat replika Masjid Al-Aqsa. Tak disangka-sangka, masjid itu malah Bersama Sebab Itu penarik Wisata Internasional.

Dilansir Bersama Arab News Ke Jumat (31/5), Kota Kattankudy membangun sebuah masjid yang terinspirasi Bersama dome of rock. Masjid ini Memiliki kubah emas Bersama arcade biru segi delapan yang dibangun tiga lantai.

Kawasan itu Memiliki komunitas muslim, Agar dibutuhkan Rumah ibadah Mutakhir yang bisa menampung banyak jemaah. Masjid itu diresmikan Ke bulan Desember 2022.

Tak hanya Dibagian luar, interior Untuk masjid juga dibuat menyerupai Masjid Al-Aqsa.

“Untuk salat Jumat, Disekitar 2.000 hingga 3.000 orang Akansegera salat Di sini, Di tiga lantai dan juga Di luar. Di bulan Ramadan, ada juga kerumunan besar,” kata Mahamood Lebbe Alin Mohamed Hizbullah, pengurus masjid dan mantan gubernur Provinsi Timur.

Komunitas muslim Di sana bertumbuh pesat, sampai-sampai mendongkrak Wisata Internasional lokal yang bertemakan halal. Ada banyak rombongan tur musliim yang datang Di sana tiap akhir pekan.

Masjid ini didanai Bersama sumbangan warga Lantaran kerinduan mereka Untuk datang Di tanah suci.

“Sesudah serangan Paskah, komunitas muslim merasa sangat sulit Untuk bepergian,” ujar Hizbullah, merujuk Ke pengeboman mematikan tahun 2019 Di gereja-gereja Kolombo.

Kendati serangan itu diklaim Bersama militan Deash, Tetapi insiden tersebut Mendorong pemerintah Sri Lanka Untuk Meningkatkan pembatasan Di komunitas muslim.

Beruntung, mayoritas penduduk Kattankudy beragama muslim, Agar tida ada pembatasan.

“Masjid ini telah menjadi tujuan wisata Di Provinsi Timur, beribadah Di sini membuat Anda merasa sangat nyaman dan merasa berada Di tempat yang berbeda,” kata Abdul Rahman Mansoor, mantan wakil walikota Kota Kalmuni, tetangga Kattankudy.

Umat muslim Di Sri Lanka hanya Disekitar 10% Bersama total 22 juta penduduk Bersama mayoritas beragama buddha.

“Orang-orang seperti saya tidak Akansegera pergi Di Palestina, kami tidak Akansegera Merasakan kesempatan, Bersama Sebab Itu datang Di sini memberi kami keyakinan dan harapan,” tutupnya.