Bendungan Leuwikeris. FOTO/dok.SINDOnews
Corporate Secretary Ermy Puspa Yunita menjelaskan, bendungan ini nantinya mengaliri Lokasi Irigasi (Di) Lakbok Utara seluas 6.600 hektare (Ha) Di Kabupaten Ciamis dan Di Manganti seluas 4.616 Ha Di Kabupaten Cilacap.
“Secara total Bendungan Leuwikeris Berencana menyuplai air irigasi Ke 11.216 Ha lahan Agrikultur,” ujarnya Untuk keterangan resmi, Rabu (28/8/2024).
Ia menambahkan, daya tampung bendungan ini cukup besar yakni mencapai 81,44 juta meter kubik (m3). Maka mampu menyediakan air baku sebesar 845 liter per detik Untuk Kota Banjar, Kabupaten Tasikmalaya dan Ciamis.
Manfaat lainnya, lanjut dia, bendungan setinggi 84,9 meter itu dapat mereduksi Bencana Alam periode 25 tahunan Di 509,7 m3 per detik menjadi 450,2 m3 per detik atau sebesar 11,7 persen. Bendungan ini pun, sambungnya, Berpotensi Sebagai menjadi sumber daya listrik Sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
“Melihat lokasinya yang strategis dan berdekatan Di beberapa kabupaten, Bendungan Leuwikeris juga Berpotensi Sebagai sebagai destinasi Wisata Internasional. Bisa pula sebagai kawasan konservasi air tanah serta perikanan Untuk Kelompok Di,” tutur Ermy.
Baca Juga: Bendungan Margatiga Garapan Waskita Siap Suplai Air Irigasi Ke 16.588 Hektare Lahan Agrikultur
Perlu diketahui, Bendungan Leuwikeris mulai dikerjakan Sebelum 2016 Lewat lima paket pekerjaan. Khusus Waskita, ada tiga paket yang dikerjakan yaitu paket dua, empat, dan lima.
Di paket dua nilai kontraknya secara joint operation Di Rp 642,3 miliar. Sambil porsi Waskita Di paket empat sebesar 42,5 persen Di nilai Kesepakatan Rp 297,07 miliar, lalu paket lima porsinya sebanyak 55 persen Supaya nilai kontraknya sebesar Rp 135,67 miliar.
“Sebagai BUMN Konstruksi, Waskita selalu berkomitmen mendukung kemajuan bangsa dan Bangsa Lewat pembangunan infrastruktur. Maka diharapkan, keberadaan Bendungan Leuwikeris karya anak bangsa ini dapat bermanfaat Untuk Kelompok,” jelasnya.
Baca Juga: Wapres Sebut 43 Bendungan Dibangun Di 10 Tahun Terakhir
Dijelaskan, Bendungan Margatiga merupakan salah satu Di 83 PSN yang dikerjakan perseroan per Juli 2024. Sebanyak 36 proyek Di antaranya mulai dibangun Di kepemimpinan Pembantu Ri BUMN Erick Thohir atau Sebelum Oktober 2019, mencakup proyek Jembatan Musi dan LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome-Manggarai).
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Bendungan Leuwikeris Suplai Air Irigasi 11.216 Ha Lahan Agrikultur