Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Berpotensi Bagi melemah Ke sepanjang perdagangan Kamis (20/6/2024). FOTO/dok.SINDOnews
Pengamat Pasar Saham sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan posisi candlestick IHSG Ke perdagangan kemarin agak berbeda Di biasanya, Ke mana IHSG membentuk inside bar dan pelemahan hanya Di 7 Skor.
“Indikasi jenuh jual terlihat, Tetapi diperkirakan belum Akansegera langsung Merasakan reversal,” tulis William Untuk analisisnya, Kamis (20/6/2024).
Perdagangan Sebelumnya Itu, terlihat indikasi jenuh jual Ke perdagangan kemarin, Ke mana IHSG mulai melemah -7 Skor dan membentuk pola inside bar Di volume perdagangan harian yang tinggi.
“Ke mana Ke perdagangan-perdagangan Sebelumnya Itu, IHSG lebih sering Merasakan volume tinggi Di pelemahan yang signifikan,” katanya.
Menurut William ADA kemungkinan fase jenuh jual Akansegera mulai terbentuk dan IHSG bisa bergerak Di volatilitas tinggi Ke area 6.642 – 6.700.
Sedangkan Bagi sentimen, belum ada sentimen yang perlu diperhatikan Di ini. Sebelumnya Itu, IHSG ditutup melemah sebesar -7.90 Skor (-0.12%) Di 6.726 Ke perdagangan hari Rabu (19/6/2024)
Sebanyak 188 saham menguat, 394 saham menurun, dan 202 saham tidak Merasakan perubahan harga Ke perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 10T (all market).
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: IHSG Diramal Melempem Seharian, Cermati Saham Berikut Ini