Instruktur Perusahaan Ajak Kandidat Karyawan Ngopi Sebagai Tes Kerja

Jakarta –

Perusahaan ini lakukan tes ‘trik Minuman’ Di Kandidat karyawan Bersama minum Minuman. Proses wawancara dan minum Minuman ini Bersama Sebab Itu penentu diterima atau tidaknya Kandidat karyawan.

Sebelumnya resmi menjadi pekerja Di suatu perusahaan tentu ada tes yang harus dilalui para pelamar. Tes seperti wawancara juga memudahkan para Instruktur dan bos Di perusahaan mengenal Kandidat karyawan.

Tetapi akhir-akhir ini banyak perusahaan yang menerapkan cara tes berbeda Bersama tes wawancara biasa. Bukan Bersama berbincang Di ruangan melainkan menggunakan minuman atau memilih kafe sebagai tempat tesnya.

Beberapa waktu lalu ada seorang bos Di perusahaan yang menilai pelamarnya Bersama cara membersihkan Cangkir Sesudah diberi minuman. Serupa Bersama tes ini, ada Instruktur perusahaan yang mewawancarai pelamar kerja Bersama cara minum Minuman.

Baca juga: 5 Menu Olahan Daging Kurban Tradisional yang Populer Di Dunia

Unilad (13/6) melaporkan seorang pebisnis Trent Innes Memperoleh gaya wawancara yang unik Pada menguji pelamar Di perusahaannya. Ia yang kini bekerja Di SiteMinder mengajak pelamar tersebut Untuk minum Minuman bersama.

Cara ini diungkapkannya Di The Ventures Bersama tajuk ‘coffee trick’ sebagai metode tes minum Minuman yang dikembangkannya sendiri. Dua Cangkir Minuman Berencana disuguhkan, satu untuknya dan satu lagi Untuk pelamar.

Wawancara dilakukan layaknya wawancara pekerjaan biasa. Pertanyaan Untuk pertanyaan dilontarkan Bersama Innes Untuk menilai cara pelamar melakukan pemecahan masalah atas Perkara Hukum Hukum-Perkara Hukum Hukum yang Bisa Jadi dihadapi Di bekerja.

Tetapi penilaian terbesar baginya justru ada Di akhir sesi wawancara. Sesudah berbincang, Innes Berencana memerhatikan apakah pelamar tersebut meminum Minuman yang disajikannya atau tidak.

Baca juga: Cuma Buat Sultan! Ini 10 Buah Segar Termahal Di Jepang

Innes lebih menyukai para pelamar yang setidaknya Berencana meminum sedikit atau menghabiskan Minuman yang disuguhkan. Baginya cara itu adalah gestur Untuk menghargai bagaimana seseorang yang telah diundang menghargai usaha tuan Tempattinggal menyuguhkan minuman.

Innes juga menyetujui trik Minuman yang diketahui Untuk bos Di perusahaan lain. Selain meminum kopinya, ia membenarkan bahwa pelamar yang membawa Cangkir kopinya Di pantry.

Bukan tanpa alasan, baginya hal kecil seperti itu Menunjukkan bagaimana seseorang bertanggung jawab atas masalahnya. Ia tak terlalu memperdulikan pengetahuan atau kemampuan Untuk mengatasi pekerjaan Sebab hal itu dapat dikembangkan.

“Keahlian itu bisa dikembangkan, kamu bisa Merasakan pengetahuan dan Penghayatan tetapi tidak Bersama sikap. Sikap ini yang memang banyak disoroti Bersama para pemberi kerja, terutama seperti Instruktur sepertiku,” jelas Innes.