Kesaksian Jamaah Haji Lihat Banyak Jasad Tergeletak Diduga Imbas Cuaca Ekstrem

Jakarta –

Arab Saudi Di hari Senin memperingatkan lonjakan suhu Di Mekkah Di jamaah haji menyelesaikan ibadah haji Untuk Situasi yang sangat panas. Pihak berwenang mencatat lebih Untuk 2.700 Peristiwa Pidana kelelahan akibat panas.

Sambil Itu jumlah korban tewas Untuk ibadah tahunan ini Menimbulkan Kekhawatiran Di Di suhu terik nyaris 52 derajat Celcius. Jumlahnya melonjak nyaris dua kali lipat dibandingkan hari Sebelumnya, melampaui 900 jiwa.

Di hari Senin (17/6), menurut layanan cuaca Saudi, suhu mencapai 51,8 derajat Celcius (125 derajat Fahrenheit) Di Masjidil Haram Mekah. Sambil Itu Di Disekitar Mina, juru bicara badan meteorologi nasional mengatakan suhunya mencapai 46 derajat Celcius.

“Tempat-tempat suci Di ini mencatat suhu tertinggi Dari awal haji… yang Bisa Jadi mencapai 49 derajat Celcius, dan kami mengimbau para jemaah Untuk tidak sering terkena terik matahari,” kata Kementerian Keadaan Saudi, menurut laporan pemerintah. saluran Al-Ekhbariya yang berafiliasi.

Azza Hamid Brahim, salah satu jemaah haji berusia 61 tahun Untuk Mesir, menggambarkan melihat tubuh tak bergerak Di pinggir jalan Di ia berjalan Ke dan keluar Untuk tiga tembok beton.

“Ambulans tidak tahu Ke mana harus berbelok. Itu tampak seperti Hari Penghakiman, akhir zaman,” katanya, dikutip SCMP.

“Itu adalah hari yang sangat sulit. Kami berkata Di diri sendiri: ‘Itu saja, kami Akansegera mati’ Sebab gelombang panas,” lanjutnya lagi.

Arzu Farhaj Untuk Pakistan juga mengatakan dia berjuang Untuk mencari Pemberian Untuk seorang wanita yang tergeletak Di pinggir jalan. Wanita itu tampaknya tidak ada seorang pun yang menemaninya,

“Dan orang-orang lewat,” kata Farhaj, seraya menambahkan bahwa dia tidak dapat meminta staf Perlindungan Untuk memanggil ambulans untuknya.

Tak hanya itu, Mutakhir Mutakhir ini juga beredar video viral Di media sosial X yang memperlihatkan beberapa jemaah haji diduga meninggal dunia tergeletak Di jalanan Di Arab Saudi. Jasad tersebut diduga meninggal dunia akibat serangan panas menyusul cuaca ekstrem hingga lebih Untuk 50 derajat celcius yang menerjang Negeri tersebut Di musim haji tahun ini.

“Mayat Di mana-mana Di jalan Mekah… 22 jamaah haji telah meninggal Sampai Sekarang Sebab panas matahari. Mayat orang-orang yang Mutakhir saja meninggal disimpan Di pinggir jalan Di Mekah. Pemerintah Saudi Diprotes Sebab membiarkan jenazah Di pinggir jalan Di bawah sinar matahari.” kata salah satu akun X, @navalkant, dikutip Untuk The Free Press Journal.