Bisnis  

Maksimalkan Potensi SDM Di Batam, Kemenperin Akansegera Dirikan Balai Diklat Industri

Kementerian Perindustrian Lewat Badan Pembaruan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) berencana membangun Balai Diklat Industri (BDI) Di Batam. Foto/Dok

JAKARTA – Kementerian Perindustrian Lewat Badan Pembaruan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) berencana membangun Balai Diklat Industri (BDI) Di Batam Bagi memenuhi kebutuhan tenaga kerja Di Batam, Kepulauan Riau. Sebagai kota yang didesain Bagi menjadi kota industri, Batam Memiliki Di 1.309 industri unggul Bersama jumlah 169.000 pekerja sektor migas dan nonmigas, berdasarkan data Bersama Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Kementerian Perindustrian terus mendukung ketersediaan SDM Di Batam dan Lokasi lainnya Lewat pelatihan vokasi industri.

“Penyelenggaraan pelatihan vokasi dipersiapkan Bersama sungguh-sungguh Bagi memenuhi dan Mengharapkan kebutuhan industri, serta terus dipastikan kesesuaiannya Bersama dunia usaha industri, termasuk memperhitungkan Pembaruan industri Di masa Didepan,” ujar Pembantu Presiden Tim Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.

Wacana pendirian BDI Batam tersebut sudah diinisiasi Sebelum tahun 2023 Bersama koordinasi Ditengah Badan Pembaruan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin, BP Batam, dan Menko Perekonomian.

“Kemenko bidang Perekonomian dan BP Batam Menyediakan Pemberian atas Wacana Pendirian BDI Batam dan merekomendasikan Bagi dilakukan akselerasi persiapan pendirian BDI Batam, khususnya Yang Terkait Bersama Bersama penyediaan lahan Dari BP Batam, Wacana revitalisasi atas lahan dan bangunan, serta persiapan naskah akademik Bagi pengajuan Di Kementerian PAN RB,” ujar Kepala BPSDMI, Masrokhan, usai serah terima lahan dan bangunan Bersama BP Batam Di Kemenperin Di Jakarta, Jumat (26/7/2024).

Total luas lahan yang diserahkan kepada Kementerian Perindustrian adalah 8.765 m2 Bersama rincian 11 (sebelas) Nomor Urut Pendaftaran (NUP) Di dalamnya. Adapun pendirian BDI Batam ini direncanakan Akansegera berlangsung Di tahun 2025-2028 mendatang.

“Balai Diklat Industri Batam kedepannya Akansegera Memusatkan Perhatian Di pelatihan Bersama spesifikasi Kompetensi Industri bidang Logam, Mesin, Aeronautika, Keahlian Informasi, Elektronika dan Perkapalan sesuai Bersama kebutuhan Industri Di Batam,” jelas Masrokhan.

Diklat yang diselenggarakan merupakan pelatihan berbasis 3 in 1, yakni Untuk 1 diklat, peserta bisa Merasakan 3 manfaat sekaligus yaitu pelatihan kompetensi agar peserta dapat menguasai skill yang dibutuhkan industri, sertifikat kompetensi yang berguna Untuk jenjang karir, serta penempatan kerja Di industri Yang Terkait Bersama.

“BPSDMI Kemenperin menaungi tujuh Balai Diklat Industri (BDI) yang Mengadakan pelatihan Di berbagai Area Di Indonesia. Di tahun 2023 saja, telah dilatih 32.714 peserta Di diklat Di berbagai sektor industri,” katanya

Ketujuh Balai Diklat Industri tersebut adalah BDI Jakarta, BDI Medan, BDI Padang, BDI Yogyakarta, BDI Surabaya, BDI Denpasar, dan BDI Makassar. Setiap BDI Memiliki spesifikasi kompetensi pelatihan masing-masing, Justru terdapat pelatihan inklusif Bagi penyandang Penyandang Disabilitas.Sebelumnya, Di tahun 2023 dan paruh pertama 2024 BPSDMI Kemenperin dan BDI Jakarta telah Mengadakan Diklat Pengelasan Galangan Kapal Bagi memenuhi sebagian kebutuhan tenaga kerja galangan kapal Di Batam.

“Diharapkan Bersama hadirnya BDI Batam, pelatihan SDM Di Batam Akansegera Lebihterus banyak tersedia,” ujar Masrokhan.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Maksimalkan Potensi SDM Di Batam, Kemenperin Akansegera Dirikan Balai Diklat Industri