Chelsea Merespons Positif tawaran Paul Canoville Untuk membantu menyelesaikan dampak Di video Enzo Fernandez Di menyanyikan lagu rasisme dan homofobik ketika merayakan gelar Kemenangan Copa America 2024 / Foto: News9live
Di menjalani masih menjadi pesepak bola profesional. Canoville kerap Merasakan pelecehan rasial. Setelahnya pensiun, kakek berusia 62 tahun itu memutuskan Untuk menjadi aktivis melawan rasisme dan diskriminasi, dan kini bekerja sama Didalam Chelsea.
“Penghayatan saya tentang rasisme dan kebencian sudah diketahui secara luas, Akan Tetapi saya selalu mengatakan bahwa jalan Ke Di adalah Lewat Pembelajaran dan pemahaman,” ungkap Canoville Di sebuah pernyataan resmi yang dikeluarkan yayasannya dikutip Di Standard, Selasa (23/7/2024).
Di ini Fernandez berada Ke bawah penyelidikan disipliner Chelsea Setelahnya memposting video perayaan Kemenangan Copa America 2024 Argentina Didalam menyanyikan lagu bernada rasisme. Dia bisa Berjuang Didalam larangan bermain.
Di ini Perserikatan Inggris Di Mengusut masalah ini. Sambil Itu Chelsea diperkirakan Di Merencanakan cara lain Untuk mengatasi masalah tersebut.
Sekarang Olahragawan yang dibeli Chelsea seharga 106 juta poundsterling itu Di Berwisata Setelahnya tugasnya Ke Copa America. Sambil Itu Chelsea Di ini Di berada Ke AS Untuk tur pramusim mereka.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Paul Canoville sang Penyelamat Karier Enzo Fernandez?
