Perbedaan Sistem Ekonomi IMF Bersama BRICS New Development Bank

JAKARTA – Lembaga Keuangan Internasionaldan BRICS New Development Bank (NDB) sebagai bank internasional yang Di ini Menyediakan pinjaman kepada banyak Negeri. Berikut perbedaan sistem IMF dan BRICS New Development Bank seperti dikutip SINDOnews Untuk Investopedia, Senin (10/6/2024).

Dana Moneter Internasional (IMF)

IMF mempromosikan dirinya sebagai organisasi yang terdiri Untuk 190 Negeri, yang bekerja Untuk Mendorong kerja sama moneter Internasional, menjamin stabilitas keuangan, memfasilitasi Perdagangan Antar Negara, Mendorong lapangan kerja dan Kemajuan ekonomi yang berkelanjutan, dan Mengurangi Kesenjangan Ekonomi Ke seluruh dunia.

IMF didirikan Ke 1944, ketika Konflik Bersenjata Dunia II masih berkecamuk, sebagai Dibagian Untuk Perjanjian Bretton Woods. Perjanjian ini bertujuan Untuk menciptakan sistem manajemen moneter dan Nilai Mata Uang yang dapat mencegah terulangnya devaluasi Nilai Mata Uang yang berkontribusi Ke tantangan ekonomi Ke periode tersebut.

Tujuan utama organisasi ini adalah Untuk memastikan stabilitas sistem moneter internasional-sistem Nilai Mata Uang dan pembayaran internasional yang memungkinkan Negeri-Negeri dan warga negaranya Untuk bertransaksi satu sama lain.

Mandat IMF yang luas dan didefinisikan sendiri mencakup semua masalah makroekonomi dan sektor keuangan yang berdampak Ke stabilitas Internasional, termasuk promosi perdagangan, Kemajuan ekonomi, dan pengurangan Kesenjangan Ekonomi. Semua inisiatif IMF didanai sendiri Dari para anggotanya. Kantor pusat organisasi ini berada Ke Washington, D.C.

IMF menjalankan misinya Bersama berbagai cara. Meninjau dan melaporkan perkembangan ekonomi adalah Dibagian besar Untuk upaya ini, termasuk membuat rekomendasi kepada Negeri-Negeri anggota tentang tindakan Ke masa Di.

Misalnya, Ke 2021, IMF meninjau Situasi ekonomi AS dan merekomendasikan agar Federal Reserve AS menunda rencananya Untuk menaikkan suku bunga Lantaran hal itu dapat membahayakan perekonomian Pada keluar Untuk Penyebara Nmassal Covid-19.

Walaupun rekomendasi IMF tidak mengikat secara hukum, rekomendasi tersebut dipublikasikan. Para pembuat Aturan ekonomi tentu saja mengetahui hal ini dan tidak diragukan lagi terpengaruh olehnya. Meminjamkan uang kepada Negeri-Negeri miskin juga merupakan inisiatif utama Ke IMF.

Organisasi ini menyediakan pembiayaan Untuk membantu Negeri-Negeri bermasalah menghindari atau pulih Untuk tantangan ekonomi. IMF telah Menyediakan pinjaman yang signifikan kepada Portugal, Yunani, Irlandia, Ukraina, Meksiko, Polandia, Kolumbia, dan Maroko, Ke antaranya.

BRICS New Development Bank