Pesta Latihan Paris 2024, Skuat Badminton Indonesia Ditempa Strategi Khusus

JAKARTA – Skuat Badminton Indonesia menerapkan strategi khusus jelang Pesta Latihan Paris 2024.Indonesia Memperoleh enam wakil yang Akansegera mentas Di Pesta Latihan Paris 2024.

Mereka adalah Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie (tunggal putra), Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri). Sesudah Itu terdapat tiga wakil Di sektor ganda. Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra), Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri), Rinov Rivaldi/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran).

“Lebihterus Di keberangkatan, kami persiapan lebih fokus lagi,” kata Wakil Instruktur Skuat Ad Hoc PBSI Untuk Pesta Latihan 2024 Ricky Subagja Di konferensi pers, Rabu (26/6/2024).

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI itu benar-benar ingin terfokus Di Prestasi Fajar Alfian cs. Salah satunya Bersama meminta para Olahragawan Untuk Memangkas penggunaan handphone Pada Laga Persahabatan, khususnya Di berselancar Di sosial media.

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian mengaku menjalani pelatihan sangat intens. Sesi Laga Persahabatan Justru ditambah hingga tiga kali Di satu hari mulai Di jam 06.00, 10.00 dan jam 15.00. Di sepekan, para Olahragawan berlatih 3-4 kali. “Ya persiapannya luar biasa Di segi fisik dan Metode masih ditingkatkan, masih ada satu bulan. Sesudah dua minggu masih ada Metode lagi,” ucap Fajar Di Pemusatan Latihan Nasional PBSI Cipayung.

Fajar bersama Muhammad Rian Ardianto menjadi satu-satunya pasangan ganda putra Indonesia Di Pesta Latihan Paris 2024. Di 13 Juli 2024, mereka bersama Skuat Pesta Latihan lainnya Akansegera berangkat Di Chambly, Prancis Untuk menjalani training camp.

Di training camp tersebut, Fajar/Rian Akansegera didampingi tiga Olahragawan sparring partner Di skuad ganda putra, yakni Bagas Maulana, Muhammad Shohibul Fikri, dan Daniel Marthin.

Mentor ganda putri Indonesia, Greysia Polii ikut mengingatkan para Olahragawan bisa cepat Mengadaptasi. Lantaran atmosfer Laga Di Pesta Latihan pastinya Akansegera selalu berbeda. Peraih medali emas Pesta Latihan Tokyo 2020 ini mengingatkan kepada para wakil Untuk dapat mengatasi permasalahan tersebut.

“Dari Sebab Itu memang Di sini kita sebagai Olahragawan yang ingin bertanding Di sana (Pesta Latihan), kita memang harus selalu Memperoleh mindset ‘ini Laga Mutakhir, ini Pesta Latihan Mutakhir’,” kata Greysia.