Anggota Komisi XI Lembaga Legis Latif Ahmad Junaidi Auly menegaskan tidak Berencana mengusung Kandidat kepala Lokasi yang terbukti melakukan perselingkuhan Di Pemilihan Kepal Adaerah 2024. Foto/SINDOnews
Hal tersebut disampaikan politikus PKS Ahmad Junaidi Auly. Menurut Junaidy, partainya sudah pasti bakal mengusung Kandidat pemimpin kepala Lokasi yang Memiliki intergritas dan jejak rekam positif.
“Kita tidak ingin punya Kandidat Bersama segi moral dan hukum bermasalah. Kita tidak mau,” ujar Junaidy Pada dihubungi wartawan, Kamis (13/6/2024).
Menurut Junaidy, partainya Berencana meminta klarifikasi kepada bakal Kandidat kepala Lokasi yang dituduh melakukan perselingkuhan dan dilaporkan kepada Kementerian Untuk Negeri (Kemendagri) tersebut. Hal tersebut Disorot penting Lantaran PKS butuh kepastian bahwa sosok Kandidat kepala Lokasi clear dan clean Bersama masalah.
“Kalau itu kita minta kejelasan apakah itu tuduhan dan dia bisa membuktikan dirinya clear dan clean dan tidak ada masalah secara hukum ya kita bisa lanjut. Kalau tuduhan-tuduhan itu benar dan dia tidak bisa mengklarifikasi ya tidak lanjut lah. Kita lihat saja nanti usulan Bersama Dewan Perwakilan Daerah,” katanya.
Junaidy menambahkan, partainya Berencana Menarik Perhatian kembali rekomendasi yang sudah diberikan jika Kandidat kepala Lokasi tersebut terbukti melakukan perselingkuhan tersebut. “Kalau dia memang terbukti dan tidak bisa mengelak bahwa tuduhan itu benar kita Berencana cabut walaupun kita sudah Menerbitkan rekomendasi,” tambah anggota Komisi XI Lembaga Legis Latif ini.
Yang jelas, kata Junaidy, partainya Berencana mengutamakan sosok Kandidat kepala Lokasi yang clear dan clean Bersama masalah. Lantaran itu, kata Junaidy, pihaknya Berencana meminta penjelasan kepada PKS Lokasi soal sosok Kandidat pemimpin Lokasi yang diusulkan kepada PKS pusat. “Kita lihat saja nanti usulan Bersama Dewan Perwakilan Daerah,” pungkas Ketua Bidang Pembinaan Daerah Sumatera Dibagian Selatan (Sumbagsel) ini.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: PKS Tegaskan Usung Kandidat Kepala Lokasi yang Bersih Bersama Masalah