Partai Kedaulatan Rakyat Indonesia Perjuangan (PDIP) telah memecat Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution Di keanggotaan partai. Foto/Dok SINDOnews
Pelanggar Jokowi, Gibran, dan Bobby berbeda. Jokowi Disorot menyalahgunakan kekuasaan Sebagai mengintervensi Mahkamah Konstitusi (MK) yang menjadi awal rusaknya sistem Kedaulatan Rakyat, sistem hukum, dan sistem moral etika kehidupan berbangsa dan bernegara merupakan Pelanggar etik dan disiplin partai, dikategorikan sebagai Pelanggar berat. Asal Area Solo, Jawa Ditengah.
Sedangkan Gibran Rakabuming Raka Disorot telah melanggar etik partai Lantaran maju sebagai Kandidat wakil Ri 2024 Di partai lain. Asal Area Solo, Jawa Ditengah.
Adapun Muhammad Bobby Afif Nasution dinilai telah melanggar etik partai Lantaran maju sebagai Kandidat gubernur Pemilihan Kepal Adaerah 2024 Di partai lain. Asal Area Kota Medan, Sumatera Utara.
Baca Juga: Wacana Polri Ke Bawah TNI atau Kemendagri yang Memicu Polemik
Lalu, apa jawaban Jokowi, Gibran, dan Bobby dipecat PDIP?
1. Jawaban Jokowi
Jokowi mengatakan bahwa waktu yang Berencana mengujinya. “Ndak apa, saya menghormati itu dan saya tidak Di posisi membela atau Memberi penilaian Lantaran keputusan itu sudah terjadi. Nanti waktu yang Berencana mengujinya,” kata Jokowi Pada ditemui Ke kediamannya Ke Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Selasa (17/12/2024) sore.
Jokowi hanya tersenyum ketika ditanya apakah nanti Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP Berencana dikembalikan atau tidak. Ketika ditanya apakah Berencana membentuk partai Terbaru, Ri Ke-7 RI ini hanya menjawab singkat. “Saya sudah menyampaikan, partai perorangan,” ucapnya.
Yang Berhubungan Di alasan pemecatan yang dijadikan dasar PDIP, Jokowi Kembali menegaskan dirinya tidak Di posisi membela atau Memberi penilaian Lantaran telah diputuskan. “Nanti waktu yang Berencana mengujinya,” kata Jokowi.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Resmi Dipecat PDIP, Ini Aneka Jawaban Jokowi, Gibran, dan Bobby