Suzuki Fronx Hybrid Diluncurkan Bulan Ini, Kapasitas Mesin 1.500 cc

Karawang, CNN Indonesia —

Suzuki Fronx yang meluncur Di 28 Mei Di Indonesia Akansegera tersedia Di dua varian Di mesin bensin 1.500 cc dan salah satu berteknologi mild hybrid.

Khusus Fronx ICE bermesin 1.500 cc kode K15B, dan satunya lagi K15C 1.500 cc yang sudah disuntik Ilmu Pengetahuan mild hybrid atau dijuluki Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS). Di Di Itu dapur pacu Akansegera tersedia Di dua pilihan transmisi, yaitu AT dan MT Untuk mengalirkan tenaga Hingga roda Di.

“Untuk mesin K15B ini hanya tersedia Di varian GL, dan K15C ini GX dan SGX,” kataArif Aditya, Head of Product and Accessories Development Suzuki Indomobil Sales (SIS) Di Di Karawang, Jawa Barat belum lama ini.

Arif mengurai mesin K15B yang digunakan Fronx Memperoleh isi silinder 1.482 cc dan rasio kompresi 10.5. Mesin diklaim dapat melepas tenaga 104,7 Ps (103,2 hp) Di 6.000 rpm dan torsi sebesar 138 nm Di 4.400 rpm.

Mesin ini serupa Di dapur pacu Di beberapa model Suzuki seperti Ertiga maupun Jimny. Perusahaan nampaknya tak memberi penyetelan khusus sebab tenaga dan torsi yang dihasilkan sama.

Lalu K15C juga Memperoleh isi silinder yang sama tetapi rasio kompresinya 12. Di atas Kertas tenaga yang dihasilkan 100,6 Ps (99,1 hp) Di 6.000 rpm dan torsi 135 nm Di 4.400 rpm.

Tenaga dan torsi ini Akan Tetapi berbeda sedikit Di mesin Grand Vitara meski kode mesin yang digunakan sama. Di model itu mesin mampu melepas 103 ps Di 6.000 rpm dan torsi 136,8 nm Di 4.400 rpm.

Di kesempatan yang sama, Donny Saputra,Deputy Managing Director Suzuki Indomobil Sales (SIS) menjelaskan alasan mengapa perusahaan Memberi dua pilihan mesin Di Fronx.

Ia bilang kehadiran dua pilihan mesin yaitu konvensional dan hybrid dapat menciptakan Potensi agar Fronx dapat dinikmati semua kalangan. Di Di itu menurut Donny, Suzuki punya ambisi yaitu Memperkenalkan sistem hyrbid terjangkau Hingga semua Komunitas.

“Di pilihan dua mesin ini menciptakan range harga. Dan kami sekaligus Memberi varian yang lengkap,” ucap dia.

[Gambas:Video CNN]

(ryh/mik)