La Furia Roja Berencana terkena denda Rp526 juta jika Pemerintah Jerman memutuskan Sebagai bertindak. Foto/Talk Sport
Berdasarkan Undang-Undang Jerman, pekerja Ke bawah 18 tahun, baik warga Bangsa Foreign mau pun Jerman, tidak diperbolehkan bekerja Setelahnya pukul 20.00 waktu setempat. Hal ini Sebagai melindungi anak-anak Ke tempat kerja.
Akan Tetapi media Jerman, BILD menuliskan ada pengecualian Untuk Olahragawan yang bermain sampai jam 11 malam. Tetapi waktu tersebut sudah termasuk Sebagai mandi, serta menyelesaikan tugas media.
Spanyol yang sudah memastikan diri lolos Ke fase knockout tentu Berencana dibuat pusing Di La Furia Roja Berencana memainkan laga Putaran 16 besar Gelar Eropa 2024 Ke pukul 21.00 waktu setempat atau pukul 02.00 dini hari WIB.
Berkaca Untuk Undang-Undang Ke atas, Lamine Yamal tidak Berencana bisa memperkuat Spanyol jika harus bermain Ke Putaran perpanjangan waktu. La Furia Roja Berencana terkena denda sebesar 30.000 Euro atau Rp526 juta jika Pemerintah Jerman memutuskan Sebagai bertindak.
Berencana tetapi, beberapa pihak meyebut Undang-Undang tersebut hanya sebuah ancaman, dan kemungkinan besar tidak ditegakan.
Tentu Berencana menjadi kerugian besar Untuk Spanyol jika peraturan tersebut ditegakkan. Mengingat berada Ke akhir Laga tidak Berencana membahayakan keselamatan atau Keadaan Lamine Yamal.
Kisah ini Berencana menjadi anekdot lain yang dapat ditambahkan Ke Untuk cerita Lamine Yamal. Bersama banyaknya Catatan yang dicatat sebagai Olahragawan termuda, terbanyak banyak orang terbahak melihat fakta bahwa Olahragawan Barcelona ini mengerjakan Pekerjaan Rumah (PR) Untuk sekolahnya Pada berlaga Ke Gelar Eropa 2024.
(msf)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Spanyol Terancam Denda Rp526 Juta Lantaran Bocah Ajaib Lamine Yamal, Kenapa?